BERKAH News24 - Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Kota Madiun melakukan upaya fogging di sejumlah titik. Seperti yang dilakukan di lingkungan SD Negeri 03 Nambangan Kidul Kecamatan Manguharjo pada Kamis (16/1/2025).
![]() |
Petuga lakukan foging di salah satu sekolah Kota Madiun (16/01/2025) |
Langkah ini sebagai upaya pengendalian nyamuk Aedes Aegypti yang menjadi penyebab sakit demam berdarah dengue (DBD).
Kepala SDN 03 Nambangan Kidul, Wuryantini mengaku pihaknya menerima informasi fogging dari dinas terkait. Apalagi, sekolah juga menerima laporan ada sejumlah siswa yang menderita demam.
”Ada beberapa wali murid yang menyampaikan kalau ada yang demam. Emang lagi banyak nyamuk-nyamuk di ruangan. Setelah ini (fogging) nanti kami akan rutin untuk kerja bakti lingkungan sekolah” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinkes-PP KB Kota Madiun, dr. Denik Wuryani menjelaskan data penderita DBD di Kota Madiun sejak awal Januari 2025 hingga kini sebanyak 18 pasien.
”Ini sudah ada peningkatan. Jika ada temuan kasus kami lakukan penyelidikan epidemiologi. Jika ada temuan jentik nyamuk maka kami lakukan fogging” ujar dr. Denik
Lebih lanjut, dr. Denik meminta masyarakat untuk gencar melakukan upaya pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Pasalnya, upaya fogging hanya memberantas nyamuk dewasa.
”Jadi untuk jentik-jentik nyamuk bisa diatasi dengan PSN mulai kerja bakti hingga menerapkan 3M plus. Kebersihan lingkungan harus selalu dijaga” pungkasnya.(sumber : sinergia)