BERKAH News24 – Jajaran Kepolisian Resor Madiun Kota, bertindak sebagai inspektur upacara (irup), di sejumlah sekolah setingkat SMA/SMK di Kota Madiun, Senin, (17/02/2025). Bukan tanpa alasan, seluruh pejabat mulai tingkat polsek hingga polres, bertindak selaku irup, untuk memberikan sosialisasi tentang maraknya berbagai kasus kenakalan remaja saat ini.
Beberapa sekolah diantaranya SMA Negeri Taruna Angkasa Madiun, SMA Bonaventura dan sejumlah sekolah lain.
Dalam kesempatan itu, dibacakan amanat tertulis, dari Kapolres Madiun Kota, AKBP Agus Dwi Suryanto.
“Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan hal yang sangat penting dan harus dipahami siswa – siswi terkait kenakalan remaja, judi online, narkoba yang akhir-akhir ini semakin meresahkan, dan maraknya kasus bullying di lingkungan sekolah.
Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab kita terhadap anak didik, saya ingin menegaskan kembali bahwa kenakalan remaja, judi online, narkobadan kasus bullying memiliki dampak yang buruk dan sangat merugikan, baik secara individu maupun sosial, baik secara fisik maupun mental.
Oleh karena itu, saya menghimbau kepada para siswa, untuk menjauhi halhal tersebut. Anak – anak sekalian, khususnya dilingkungan sekolah ini jangan sampai terjadi bullying , jika ada di antara kalian yang mengalami atau menyaksikan bullying, jangan ragu dan takut untuk melaporkan kepada guru atau pihak sekolah. Kita harus saling melindungi dan mendukung satu sama lain.
Saya ingatkan kembali, bahwa fokus utama kalian adalah belajar dan menimba ilmu. Maka gunakan waktu untuk belajar dengan sebaik mungkin dan energi kalian untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat serta hindari hal – hal yang negatif.
Bersama ini saya mengajak bekerjasama dengan bapak/ibu guru, saya mohon untuk selalu mengawasi dan membimbing siswa-siswinya agar terhindar daribahaya narkoba, kasus bullying dan judi online serta semua bentuk kenakalan remaja lainnya.
Menanamkan nilai-nilai moral dan agama yang kuat kepada anak-anak, guna menciptakan suasana lingkungan disekolah yang aman, nyaman dan ramah serta harmonis dan penuh kasih sayang, sehingga anak-anak dapat terhindar dari pengaruh negatif ataupun perilaku yang dapat melanggar / melawan hukum.
Demikian sambutan
yang dapat saya sampaikan , semoga kita semua dapat lebih menumbuh kembangkan
kesadaran dan ketaatan hukum dan menjaga kerukunan disekolah kita. Marilah kita
bersama-sama mewujudkan sekolah yang aman dan nyaman, menjaga persatuan dan
kesatuan serta ingatlah, masa depan bangsa ada di tangan generasi muda dalam
menuju indonesia emas, sekian dan terima kasih”.(BN24)